Langsung ke konten utama

“Indonesia Zaman Now”

Oleh : Eka desy novitasari

Indonesia zaman now dimana penduduk yang paling banyak berpenghuni adalah generasi milenial.  Generasi milenial lahir dan tumbuh bersama dengan perkembangan teknologi yang begitu pesat. Milenial ( juga dikenal sebagai Generasi Y) adalah kelompok demogafi setelah generasi X (Gen-X). Tidak ada batas waktu yang pasti untuk awal dan akhir dari kelompok generasi ini. Para ahli dan peneliti biaasnya menngunakan awal 1980-an sebagai awal kelahiran kelompok ini dan pertengahan taun 1990-an hngga awal 2000-an sebagai akhir kelahiran. Dengan adanya generasi milenial di Indonesia memberikan bonus demografi yang akan berdampak positif serta potensi yang besar bagi kemajuan pertumbuhan ekonomi. Bonus demografi yaitu penduduk yang berpenghuni di Indonesia sebagian besar adalah penduduk yang usia produktif sehingga angka ketergantungan yang terjadi akan semakin rendah.
Kita banyak melihat bahwa generasi milenial tidak akan pernah lepas dari hal-hal yang berbau teknologi terutama media sosial. Banyak pengguna media sosial mulai dari kalangan anak-anak, remaja, dan dewasa. Kemanapun mereka pergi pasti tidak lepas dari yang namanya handphone. Generasi milenial ini mudah tanggap dan memahami kemajuan teknologi di Indonesia saat ini. Sebenarnya generasi ini adalah orang-orang yang kreatif dan cerdas, karena mereka mudah tanggap dalam hal-hal baru dan cepat memahaminya menggunakan akalnya untuk membuat sesuatu sekreatif mungkin dan diupload di medsos mereka sehingga banyak menarik perhatian. Sebenarnya generasi milenial ini memiliki potensi yang cukup besar dalam memajukan pertumbuhan perekonomian Indonesia, karena generasi milenial ini merupakan bonus demografi bagi negara Indonesia.
Di Indonesia lagi marak-maraknya berbisnis online yang dilakukan oleh beberapa kalangan seperti kalangan remaja dan kalangan dewasa. Kalangan remaja meskipun masih pelajar atau mahasiswa mereka dapat memiliki pendapatan sendiri begitu juga dengan kalangan dewasa. Bisnis online saat ini memiliki pengaruh pada perekonomian di negara Indonesia dengan bertambahnya pendapatan perorangan maka dengan seiringnya berkembanganya teknologi maka pendapatan nasional akan bertambah. Tidak dapat dipungkiri dengan adanya aplikasi yang menyediakan bisnis online ini sangat membantu pendapatan sebagian besar penduduk Indonesia terutama para generasi milenial. Secara tidak langsung kemajuan teknologi ini memberikan dampak positif bagi setiap penduduk di Indonesia. Banyak berbagai macam aplikasi yang disediakan untuk para konsumen di Indonesia yang sangat berrmanfaat, ada beberapa aplikasi seperti; google, youtobe, instagram, whatsapp, gojek, grab, shopee, lazada dan masih banyak lagi. Contoh yang lagi gencar-gencarnya di berbagai kota kecil maupun kota besar di Indonesia yaitu adanya gojek online yang tenaga kerjanya dapat kita lihat mereka adalah para pelajar, mahasiswa, Bapak dan Ibu yang awalnya menganggur sekarang memiliki pekerjaan.Dengan adanya kemajuan teknologi ini dapat menjadi peluang bagi masyarakat Indonesia dan juga dapat ikut serta dalam mengatasi pengangguran. Aplikasi ini dapat digunakan sebagai sarana mencari informasi, menyalurkan minat dan bakat, berbagi ilmu bermanfaat dan berbisnis online. Aplikasi berbisnis online itu sendiri telah menarik banyak perhatian para jiwa entrepreneur untuk melakukan usahanya secara online.
Namun harus ada tradisi yang diubah dalam generasi milenial ini agar adanya kemajuan teknologi ini membawa manfaat bagi diri sendiri dan orang lain. Coba saja tradisi diubah jangan hal-hal konyol, hal-hal tidak berfaedah dan hal-hal negatif yang diupload di medsos yang bertujuan hanya untuk menarik perhatian dan pengakuan diri biar dianggap hits atau zaman now. Kalau kalian para penghuni Indonesia zaman now tidak ingin kalah atau ketinggalan dalam mengikuti tren zaman now, kalian tetap bisa update di medsos dengan membuat hal-hal yang positif seperti potensi apa yang kalian punya tunjukkan pada mereka di dunia dan dimedia sosial bahwa kalian para generasi zaman now bukanlah generasi tak bermoral, bukanlah generasi yang tak berpendidikan. Tunjukkan semua prestasi yang kalian memiliki dengan membawa nama baik Indonesia posting semuanya ke media sosial agar prestasi kalian bisa jadi motivasi bagi orang lain yang melihatnya. Jangan menunjukkan hal-hal jelek yang akan ditiru oleh orang banyak. Manfaatkan teknologi yang ada untuk hal-hal yang berdampak positif bagi diri sendiri dan orang lain. Seperti menggunakan sarana media sosial sebagai akun berbisnis, seni kreativitas diri, dan masih banyak lagi. Dengan menggunakan media sosial untuk hal-hal positif dan bermanfaat kalian tetap akan menjadi remaja zaman now yang modern, gaul, dan gak ketinggalan informasi. Indonesia zaman now seharusnya menunjukkan bahwa Indonesia yang sekarang lebih baik dari Indonesia yang dulu. Indonesia zaman now lebih cerdas, kreatif dan inovatif. Generasi zaman now adalah generasi yang akan menjadi penerus dan pemimpin bangsa Indonesia selanjutnya. Manfaatkan setiap peluang yang ada didepan mata daripada membuat video-video yang tidak jelas manfaat dan tujuannya lalu di upload di media sosial dan tersebar di publik yang hanya akan mencemari nama baik diri sendiri dan orang tua.
Dengan adanya bonus demografi peran pemerintah di Indonesia sangat diperlukan karena pada saat bonus demografi ini Indonesia memiliki banyak angkatan kerja (usia produktif) yang apabila mereka dibina dengan benar diarahkan untuk bekerja, meningkatkan kreativitas dan terus berinovasi dengan teknologi maka pertumbuhan perekonomian di Indonesia akan meningkat. Umur yang produktif adalah masa dimana kalian akan menjadi generasi berencana dan manfaat bagi kehidupan maka pergunakanlah waktu kalian para generasi zaman now untuk membuat Indonesia yang lebih maju. Begitu juga sebaliknya jika para generasi milenial ini tidak dibina dengan benar maka akan berakibat fatal pada pertumbuhan ekonomi bangsa Indonesia untuk kedepannya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jawaban Rektor UNEJ Terkait Pelantikan Dekan

Jawaban Rektor UNEJ Terkait Pelantikan Dekan Oleh: Nurul Mahmuda K egaduhan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (F MIPA ) terkait pelantikan dekan baru periode 2016-2020 sudah tercium sejak akhir 2015. Isu mengenai Rektor Universitas Jember (UNEJ) yang tidak melantik dekan dengan perolehan suara tertinggi menjadi fakta yang harus diterima oleh warga FMIPA. Kamis (14/01) bertempat di Gedung Rektorat Universitas Jember, pelantikan Dekan baru FMIPA telah dilangsungkan. Berdasarkan hasil pemberian pertimbangan oleh senat fakultas yang berupa pemungutan suara menyebutkan bahwa perolehan suara tertinggi adalah Dr. Kahar Muzakhar, S.Si., namun dekan FMIPA yang dilantik yaitu Drs . Sujito , Ph.D . yang memiliki selisih tiga suara. Hal ini menuai protes dari beberapa lini di FMIPA. Beberapa Senat fakultas, dosen, mahasiswa maupun karyawan memprotes dan menyayangkan mengenai kejadian ini. Seperti halnya Itok Dwi, mahasiswa kimia 2012, menganggap bahwa pemu

Manajemen Redaksi

Salam Persma..... Perlu diketahui bahwa....berjalannya suatu lembaga pers ternyata tak hanya menga cu pada proses redaksi , yang dim ulai dari proses hunting sampai printing saja. Sebagai sebuah organisasi, lembaga pers juga mem erlukan pe n gaturan manajemen secara umum. Manajemen redaksi pers mahasiswa sendiri adalah : keseluruhan dari proses pengaturan sumber daya dalam melakukan kinerja penerbitan (menyangkut  bidang tulis-menulis) ataupun pola pengaturan  dari kinerja redaksi  yang terdapat dalam lingkup aktivitas pers mahasiswa. Lembaga pers biasanya di pimpin oleh pimpinan umum ( General Manager ). Dibawahnya terdapat pemimpin redaksi (manajer  redaksi ) dan pemimpin usaha atau koordinator dana usaha ( marketing manajer ).  Kedua bidang ini, memiliki job descriptions yang berbeda dan terpisah. Tapi keduanya saling mempengaruhi  dan saling mengisi. Redaksi dapat dianggap sebagai ”jantung” dari lembaga pers manapun, s edangkan dana usaha atau marketing ,   seba

Fakultas MIPA selalu sediakan buka Puasa gratis dalam setiap tahunnya

Oleh : Vina Soraya               Marhaban ya Ramadhan, Umat muslim di seluruh dunia tentunya telah menanti datangnya bulan suci ini. Bulan Ramadhan bulan penuh rahmat dan ampunan Allah SWT. Selama bulan suci Ramadhan seluruh umat islam diwajibkan berpuasa penuh selama satu bulan. Tentunya seluruh orang muslim akan berlomba – lomba untuk berbuat kebaikan dalam bulan suci ini. Banyak kegiatan yang bernilai pahala pada saat bulan ini. Salah satu bentuk berbuat kebaikan dalam bulan puasa ini yaitu memberi makan orang yang berpuasa. Memberi makan orang yang berpuasa maka mendapat ganjaran pahala yang setara dengan orang yang sedang berpuasa.             Agenda buka puasa gratis tentunya selalu menjadi agenda tahunan pada setiap masjid – masjid pada saat bulan Ramadhan tak terkecuali Masjid Fakultas Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Jember. Agenda buka puasa gratis ini telah dilaksanakan rutin setiap tahunnya. Pada Ramadhan tahun ini buka puasa gratis dilaksanakan sejak tanggal 8-17