Oleh: Rara Ajeng D.S
Rumput – rumput enggan bergoyang
Anginpun kehilangan arah
Rindu akan gema desaku
Akan jadi angan angan belaka
Akhirnya para kontraktor merajalela
Jadikan tradisi kota pindah ke desa
Enggan bicara maupun musyawarah
Niatnya penuhi ambisi diri
Gila – gilaan membangun gedung perumahan
Desaku kini telahter gadaikan
Entah kapan kan terselesaikan
Cita – cita anak bangsa jadi kandas
Ingin berontak tapi tak kuasa
Titipan salam tiada pernah tersampaikan
Angan – anganpun tinggal kenangan
Sekarang semua telah terjadi
Aku menyesal tiada henti
Rintih dan tangis hanya sia – sia
Ingin kembali seperti dulu tapi terlambat
Komentar
Posting Komentar