Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2010

Lika – Liku Sardi

“Bangun tidur…tidur lagi. Bangun tidur…tidur lagi”, terdengar sepenggal lirik ciptaan Alm.Mbah Surip yang sudah tak asing lagi di telingaku. Sebuah lagu jenaka yang dapat menggelitik perut kita, namun apakah kita pernah berpikir bahwa kehidupan yang sedang kita jalani mirip dengan lagu itu, begitu pikirku. Aku yang berada dalam sebuah negara yang besar dengan kekayaan yang melimpah, namun tetap tertidur dalam kebisingan dunia, yah mungkin kurang lebih sifat ini menurun dari negaraku yang tak kunjung bangun dari krisis ini.  Dalam jenuhnya dunia ini, aku terus berpikir mengapa bangsaku tertidur lagi. Ketika kita pernah merasa telah terbangun dari tidur panjang dan bangkit, namun mengapa akhirnya kita tertidur lagi? Sempat aku berpikir apa yang salah dari negara ini. Menurutku negeri ini sudah sangat hebat ketimbang negeri lain. Dalam segi ukuran, kita salah satu negara raksasa. Bukan hanya ukuran, kita juga memiliki banyak orang hebat yang tak kala

Aksi Demonstrasi di Depan Layar Monitor

Demonstrasi dan berbagai gerakan penopang aktivitas demokrasi lainnya kini tak lagi harus dilakukan di tengah terinya matahari dan di atas panasnya aspal. Di dalam ruangan kotak 1 x 1 meterpun aksi demostrasi kini tetap dapat dilakukan. Tak perlu berpanas-panas ria, bila kita memang peduli dengan berbagai pergolakan negeri ini kita juga dapat turut bersumbangsih hanya dengan meng- klik tombol mouse. Perkembangan teknologi yang begitu pesat juga menawarkan kemudahan di dalam berdemokrasi. Kita sudah dimanja dengan berbagai fasilitas mewah saat ini, jauh berbeda dengan keadaan sebelumnya, namun semuanya kembali dipertanyakan pada diri sendiri. Akankah kita ingin turut berperan akif atau hanya bersikap apatis dan rela menjadi korban selamanya, hingga kita terinjak oleh derap perselingkuhan birokrasi mungkin. Semua kemudahan itu ditawarkan dalam sebuah dunia baru. Dunia yang mana kita tak lagi terkekang oleh berbagai aturan yang biasanya ada di dunia ini. Begitu banyak norma diidahkan di

Pemeriksaan STNK Melengkapi Tempat Parkirku

Send all: Tertanggal 19 maret 2010, untk motor yg dparkir parkiran MIPA, WAJIB bw STNK, cz ada pemeriksaan STNK, trims kerjasamax.. SBRIN KE SLURUH MIPA.. Mungkin anda juga menerima sms tersebut. Apa yang melatarbelakangi peraturan tersebut? Nah, temukan jawabannya disini. Rabu, 24 maret 2010. Saiful Badri, salah satu mahasiswa kimia F.MIPA mengaku pada hari tersebut terjadi kejanggalan dengan sepeda motornya. “Kejadiannya sekitar pukul 11.00 WIB. Tempat kunci motorku rusak, untung kunci stir masih berfungsi”, paparnya. Namun, ia mengaku tidak melapor ke petugas keamanan F.MIPA. Ia pikir beliau sudah mengetahui kejadian tersebut, karena pada waktu itu Badri sempat memperbaiki motor di tempat parkir hingga sore hari dan kebetulan memang sudah ada petugas keamanan disana. Kamis, 25 maret 2010. Kejadian serupa terulang kembali. Sekarang menimpa seorang mahasiswi biologi bernama Anzi. Namun, kejadiannya lebih parah. Kunci setirnya juga ikut bobol. Mujur, korban datang disaat yang t

Praktikum Kembali Bertumpu pada Mahasiswa

Praktikum adalah sebuah subsistem dari perkuliahan yang merupakan kegiatan terstruktur dan terjadwal. Disini mahasiswa diberi kesempatan untuk mengimplementasikan teori yang didapatnya di bangku kuliah, penerapan yang nyata ini begitu diharapkan agar segala sesuatu yang didapat di bangku perkuliahan tak hanya berlalu begitu saja. Selain itu, mahasiswa juga dapat menguasai keterampilan tertentu yang berkaitan dengan sebuah pengetahuan atau suatu mata kuliah. Tentunya, dalam suatu praktikum dibutuhkan begitu banyak bahan dan alat yang digunakan, hal ini berbanding lurus dengan biaya yang dibutuhkan untuk tiap percobaan. Pada semester kali ini, praktikum dikenakan biaya pada mahasiswa angkatan 2009, pembayaran biaya ini dilakukan bersaman dengan pembayaran SPP. Tidak seperti 3 tahun sebelumnya, dimana para mahasiswa yang menempuh praktikum tidak dikenakan biaya. Seluruh biaya tersebut kemudian akan langsung masuk ke rekening rektorat, bukan langsung pada fakultas ataupun jurusan yang be

Catatan Cacat Gedung Ormawa MIPA

Salam Persma Hemm… ada yang baru nie di Fakultas MIPA, pengen tahu g’….? Ini berhubungan dengan tempat yang menjadi pusat kegiatan-kegiatan mahasiswa MIPA, yaitu gedung ORMAWA. Dengar-dengar ada tata tertib baru di Ormawa, bener g sich…? Nah, setelah mendengar informasi tersebut, tim redaksi mencari info ke Pembantu Dekan III, Pak Sutoyo. Ternyata memang benar ada tata tertib baru yang akan diberlakukan di gedung Ormawa. Sebenarnya dulu pernah ada tata tertib yang sudah disetujui oleh Dekan dan pihak Ormawa, tetapi tata tertib tersebut tidak jalan sehingga ada peninjauan ulang dari pihak Fakultas. Pada akhirnya pihak Fakultas membuat tata tertib baru yang kemudian dimusyawarahkan oleh pihak Fakultas dan pihak Ormawa. Dan hasil dari musyawarah tersebut, yaitu disepakatinya tata tertib baru untuk gedung Ormawa. Dulu gedung Ormawa ini didirikan dari POMA untuk kegiatan mahasiswa, kemudian POMA menghibahkan ke Universitas. Setelah itu pihak Universitas menyerahkan ke Fakultas MIPA,

Pindah Kelas untuk Pembelajaran yang Kondusif

Serasa ada nuansa baru menyambut awal perkuliahan mahasiswa disemester ini. Mahasiswa yang dahulu hanya kuliah dan berkutat di dalam jurusan atau fakultasnya sendiri, kini dimungkinkan untuk memiliki akses yang lebih luas. Pasalnya, sejak awal semester genap tahun ajaran ini pihak universitas telah menetapkan sebuah kebijakan baru, yaitu sharing universitas. Mungkin hal ini masih terasa cukup asing di telinga mahasiswa, sebab sejak dulu yang sering diberlakukan adalah sharing fakultas. Berbeda halnya dengan baru-baru ini, ketika pihak universitas memberlakukan kebijakan ini, maka para mahasiswa secara otomatis dimungkinkan untuk dapat melakukan perkuliahan dengan mahasiswa dari berbagai fakultas lain. Namun, tentunya hal ini tak berlaku untuk semua mata kuliah yang ditawarkan dalam jurusan terkait. Beberapa mata kuliah yang ditawarkan dalam program ini hanyalah mata kuliah umum, semisal pendidikan agama dan Ilmu Sosial Budaya Dasar (ISBD). Program ini mulai digulirkan melihat kenyata